“Saya senang sekali diberi kepercayaan mengurus koperasi. Tak mengira saya masih bisa berguna di usia setua ini”, sahut Bu Djuminah (75 tahun) dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca, ketika diminta mengelola dana perkumpulan simpan pinjam. Bu Djuminah, pensiunan kepala sekolah SD di Semarang, mengurusi dengan cermat keluar masuknya dana sebuah perkumpulan simpan pinjam di bilangan Jakarta Timur, sejak awal berdiri 20 Oktober 2011. Kala itu Bu Djuminah baru pindah ke rumah salah satu anaknya di Jakarta karena merasa lebih tenang ada pendamping dalam merawat almarhum suaminya yang saat itu hanya bisa berbaring di tempat tidur. Lebih dari 30 tahun Bu Djuminah menjadi pengurus koperasi guru dan warga lingkungan tempat tinggalnya di Semarang. Kepindahan beliau yang berpengalaman mengurus koperasi ke Jakarta seperti menjadi jawaban bagi keprihatinan yang sudah lama dirasakan Ananda. |
0 Comments
_ Sebuah buku cerita bergambar yang cocok bagi pembaca pemula karena hanya memuat sedikit kata. Alur ceritanya sangat mudah dimengerti karena adanya ilustrasi yang sangat jelas.
Buku ini bercerita tentang seekor rubah yang sedang lapar dan bersiap-siap mencari makan malam. Tiba-tiba ia mendapat kunjungan dari seekor babi kecil. Lantas sang rubah berpikir bahwa ini adalah hari keberuntungannya. Sang rubah pun bergegas menangkap si babi kecil untuk memasaknya. Tetapi si babi kecil dengan banyak akal berhasil memperlambat keinginan rubah untuk memasaknya. Ia mulai dengan memberi saran pada rubah agar memandikannya supaya bersih. Apa saja akal si babi kecil? Apakah si babi kecil akhirnya dimakan sang rubah? Kalau penasaran silakan baca buku ini. Penulis resensi: Kaysan |
Kategori
All
Pojok kreasi
Cerita lalu
November 2022
|